IKLAN ATAS ARTIKEL
IKLAN 1
IKLAN TENGAH ARTIKEL
Terpopuler Hari Ini:
IKLAN TENGAH ARTIKEL 2Menjelang malam takbiran, dua bocah yang masih kecil ini harus rela melepas kepergian ibu kandunga Damiati (35).
Damiati ditemukan tewas bersimbah darah oleh si bungsu yang usianya baru empat tahun didalam rumahnya.
Sontak saja, si bungsu pun langsung histeris melihat kondisi sang ibu yang sudah terbujur kaku.
Melansir Tribun Lampung, korban diketahui memiliki dua orang anak.
Anak korban yang pertama berusa 11 tahun dan yag kedua berumur 4 tahun.
Didalam rumah yang dihuni bersama kedua anaknya itulah korban ditemukan tidak bernyawa.
Korban ditemukan didalam kamar dalam kondisi berlumuran darah dirumah yang berlokasi di Desa Karang Rejo, Kecamatan Negri Katon, Kabupaten Pesawaran.
Melansir Tribun Lampung, berdasarkan informasi yang didapat korban ditemukan tewas diatas kasur kamarnya.
Korban ditemukan oleh anaknya yang masih berusia 4 tahun.
Kemudian, anak bungsu korban pun memberi tahu kakaknya yang berusia 11 tahun.
Kedua bocah itupun sambil histeris berlari kerumah kakeknya.
Kebetulan rumah sang kakek letaknya tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal mereka yakni hanya berjarak sekitar 30 meter persis dibelakang rumah korban.
Kapolsek Gedongtataan Kompol Bunyamin membenarkan soal informasi tersebut.
Menurutnya, ditubuh korban ada luka bekas tusukkan.
"Ada tiga bekas tusukan, yakni di dada, punggung dan leher," ujarnya Kamis (14/6/2018) dikutip dari Tribun Lampung.
Menurutnya, tidak ada yang mengetahui insiden pembunuhan yang mengakibatkan korban meninggal dunia itu.
Korban baru diketahui oleh anaknya yang masih kecil sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Saat itu, anak korban menjerit minta pertolongan kepada keluarganya.
Bunyamin menuturkan, korban diperkirakan tewas akibat kehabisan darah.
Menurunya, hingga saat ini pihakny masih melakukan penyelidikan terkait kausus tersebut.
Sementara itu, Kepala Desa Karang Rejo, Kecamatan Negri Katon, Kabupaten Pesawaran Abdul Mutolib mengatakan korban Damiati (35) yang ditemukan tewas bersimbah darah hanya tinggal dengan dua anaknya di rumah.
Sedangkna, suami Damiati sudah tidak tinggal serumah dengan mereka.
"Yang jelas pisahan dengan suami sudah setengah tahun," tambahnya.
Kendati demikian, ia berharap pelaku segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Saat ini, jasad korban sudahg dimakamnkan di pemakanam umum setempat.
Sumber
Damiati ditemukan tewas bersimbah darah oleh si bungsu yang usianya baru empat tahun didalam rumahnya.
Sontak saja, si bungsu pun langsung histeris melihat kondisi sang ibu yang sudah terbujur kaku.
Melansir Tribun Lampung, korban diketahui memiliki dua orang anak.
Anak korban yang pertama berusa 11 tahun dan yag kedua berumur 4 tahun.
Didalam rumah yang dihuni bersama kedua anaknya itulah korban ditemukan tidak bernyawa.
Korban ditemukan didalam kamar dalam kondisi berlumuran darah dirumah yang berlokasi di Desa Karang Rejo, Kecamatan Negri Katon, Kabupaten Pesawaran.
Melansir Tribun Lampung, berdasarkan informasi yang didapat korban ditemukan tewas diatas kasur kamarnya.
Korban ditemukan oleh anaknya yang masih berusia 4 tahun.
Kemudian, anak bungsu korban pun memberi tahu kakaknya yang berusia 11 tahun.
Kedua bocah itupun sambil histeris berlari kerumah kakeknya.
Kebetulan rumah sang kakek letaknya tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal mereka yakni hanya berjarak sekitar 30 meter persis dibelakang rumah korban.
Kapolsek Gedongtataan Kompol Bunyamin membenarkan soal informasi tersebut.
Menurutnya, ditubuh korban ada luka bekas tusukkan.
"Ada tiga bekas tusukan, yakni di dada, punggung dan leher," ujarnya Kamis (14/6/2018) dikutip dari Tribun Lampung.
Menurutnya, tidak ada yang mengetahui insiden pembunuhan yang mengakibatkan korban meninggal dunia itu.
Korban baru diketahui oleh anaknya yang masih kecil sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Saat itu, anak korban menjerit minta pertolongan kepada keluarganya.
Bunyamin menuturkan, korban diperkirakan tewas akibat kehabisan darah.
Menurunya, hingga saat ini pihakny masih melakukan penyelidikan terkait kausus tersebut.
Sementara itu, Kepala Desa Karang Rejo, Kecamatan Negri Katon, Kabupaten Pesawaran Abdul Mutolib mengatakan korban Damiati (35) yang ditemukan tewas bersimbah darah hanya tinggal dengan dua anaknya di rumah.
Sedangkna, suami Damiati sudah tidak tinggal serumah dengan mereka.
"Yang jelas pisahan dengan suami sudah setengah tahun," tambahnya.
Kendati demikian, ia berharap pelaku segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Saat ini, jasad korban sudahg dimakamnkan di pemakanam umum setempat.
Sumber
IKLAN 1
Tangisan Histeris si Bungsu Jelang Malam Takbiran, Ibunya Ditemukan Tewas Kehabisan Darah di Kamar
Reviewed by Meme Politik Indonesia
on
Juni 14, 2018
Rating:
Reviewed by Meme Politik Indonesia
on
Juni 14, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: